Hari ini hasil ulangan matematika bab suku banyak gue dibagikan daaan........... untuk kedua kalinya gue ga remed matematika selama di SMA ini!
Very honestly, I suck in maths, REALLY. Bahkan di bab yang menurut gue gampang ini aja, kesalahan gue terletak pada salah hitung dan ga teliti. Dan kadang-kadang masalah gue adalah, gue bener-bener ga tau itu soal mau dibawa ke mana. Blank bangetlah pokoknya. Dan yang paling gue benci dari matematika adalah, gue merasa gue nggak mati kalo ga belajar itu so why the hell would I waste my time crying for my math scores? banyak banget temen gue yang sering sibuk belajar matematika, ngutak-ngatik angka, but that's something I'll never do kecuali at least seminggu kedepan ada ulangan. mungkin karena itu ya nilai gue jelek terus, tapi gue benci banget di SEMUA sekolah takaran orang pinter adalah bisa matematika, fisika, kimia.......... padahal Oprah Winfrey pasti nggak tahu cara memfaktorkan persamaan kuadrat.
Tapi karena gue masuk IPA, ya, terpaksa lah. bisa ga bisa harus bisa, there's no other option.
Pandangan gue terhadap matematika baru berubah ketika gue tahu bahwa Edward Turin (now I know his surname, but to keep this blog safe so I won't tell his real name) adalah finalis olimpiade matematika nasional di Italia! Turns out he's a badass. Hahahahaha. He looks nothing like that. I mean, gue ga pernah tahu ada finalis olimpiade matematika nasional di Indonesia yang berani make out di depan TopShop di daerah serame Oxford Street.
Kedua, hari ini gue juga baru tahu kalau gue nggak remed kimia! Ooh sweet Godddddd!!!!!! I couldn't be happier. mungkin ini ga akan berpengaruh besar banget ya, tapi gue merasa, oke, ini hal besar. karena gue sangat amat jujur dalam ulangan kimia gue kemaren. dan meskipun nilainya, well, fairly ngepas, I know I made it.
Ketiga, hahaha, hari ini adalah pertama kalinya gue dipanggil BK gara-gara cabut. Rame-rame sih, tapi tetep aja it felt so awful. Hampir tiap minggu gue dan beberapa temen gue ini cabut bta dan selalu dipanggil untuk balik ke kelas. soalnya, kami duduk satu barisan jadi kalo kami cabut, barisan itu akan kosong melompong! Ha! Biasanya gue suka kesel banget kenapa siiiih mesti dipanggil balik lagi. apa coba hubungannya kelas kosong sama enggak? jadi most of the time kita balik karena ga enak aja ketua kelasnya udah menderita disuruh nyariin kita yang kabur. I end up daydreaming in the class, saking ga tau mau ngapain.
Bawaan gue mules kalo ketemu guru BK, dan alasannya bukan hanya karena mereka selalu ngebahas nilai tapi juga karena menurut gue, ada masalah yang suka dibesar-besarin. Satu hal yang gue benci adalah, SEMUA guru, termasuk guru BK, bilang bahwa sekolah itu cari ilmu dan bukan nilai. Guru2 BK cuma makin meyakinkan gue bahwa sekolah adalah cari nilai. Saat gue dapet nilai bagus, gue merasa menang, tapi nggak bangga2 banget. gue cuma seneng karena berarti Tuhan denger doa gue, but part of me says bahwa gue resmi menjadi bagian dari sistem yang ga sehat ini.
Nggak dimarahin sih, and it doesn't make me hate BK even more tapi... ya ampun yang cabut nggak cuma gue dan beberapa temen gue itu doang kali. in fact almost everyone has done that, turns out I'm out of luck today. jadi cuma kebetulan aja pas gue hari ini lagi iseng malah ketahuan. apakah gue kapok? well, I don't know about that.
No comments:
Post a Comment